Aksi 1812, Tangkap Munarman Menggema Trending Topik di Media Sosial
Aksi 1812, Tangkap Munarman Menggema Trending Topik di Media Sosial
Jakarta,Kabarpatroli- Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI) Munarman menjadi pembicaraan warganet menjelang aksi 1812 di kawasan Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Jumat (18/12/2020). Para warganet penolak aksi 1812 meminta polisi tangkap Munarman.
Sebanyak 6.500 lebih warganet membahas 'Munarman' dan sontak menjadi trending topik di media sosial Twitter. Selain meminta Munarman ditangkap, foto ataupun video para aksi yang hendak mengikuti aksi membawa senjata juga disebarkan melalui tulisan 'Munarman' itu.
"@DivHumas_Polri harus menangkap munarman karena berperan sbg penggerak demo 1812," tulis akun @mhdfadli26 yang dikutip Jumat (18/12/2020).
"Tangkap murnarman,bukti sudah ada mau geles lagi, dasar angota ISIS murid ba asyir, BRAVO TNI Polri tangkap Munarman dan grombolan petingi FPI syiah garis keras, bukti senjata tajam, busur panah....cek dihalaman Munarman ada sejata yg ditanam,nanti ketemu juga.awas kena Batunya," tulis akun @AhmadSa08849276
"Belum tentu polisi berani tangkap Munarman sekarang lwt kasus video ini sebab polisi takut akan timbul gejolak besar demo FPI ke kantor" polisi di mana". Jadi, amat mungkin, polisi tunggu keadaan terbaik lwt BLUNDER lain oleh Munarman. POLRI+TNI sdh ga mau kasih ruang kpd FPI.✔️," sambung akun @Budi201932.
Penggiat sosial, Denny Siregar pun mengunggah foto razia polisi terhadap pengendara sepeda motor yang menggunakan kaos berkelir hitam bertuliskan pecinta Habib Rizieq pada Kamis 17 Desember 2020 malam. Di mana, pengendara tersebut membawa senjata tajam.
"Dua orang lagi naik motor juga tertangkap razia @DivHumas_Polri di jl Dharmawangsa, Jakarta. Kemungkinan mereka sedang bersiap untuk demo besok. Lagi-lagi bawa senjata tajam.. Skenario rusuh oleh FPI sedang disiapkan. Hati2, mereka sedang coba balas dendam ke aparat.. ," jelas Dennysiregar7
Aksi 1812 sendiri dijadwalkan digelar hari ini, Jumat di kawasan Istana Merdeka. Aksi ini akan dihadiri berbagai organisasi masyarakat (Ormas). Di antaranya, FPI, GNPF-Ulama, PA 212 dan lainnya. Mereka menuntut penuntasan kasus penembakan enam laskar FPI dan pembebasan Habib Rizieq Shihab yang kini ditahan Polda Metro Jaya.
Laporan: Eko Prasetyo