Muhlis Kades Gunung Raja Lubai, Kunjungi 14 KWT dan 30 Kolam Lele Warganya
LUBAI |KABARPATROLI - Pemerintah Desa (Pemdes) Gunung Raja Kecamatan Lubai Induk Kabupaten Muara Enim Provinsi Sumatera-Selatan dengan jumlah penduduknya lebih kurang: 1.926 Jiwa, yang berada di jalan Pagar Gunung - Ogan Ilir (OI), dimana saat ini Kepala Desa (Kades) Gunung Raja Lubai Induk di pimpin oleh bapak Muhlis.
Awak media online saat kunjungan ke desa Gunung Raja Selasa. (23/08/2022) Siang Pukul.14.00 Wib, di Sambut langsung oleh bapak Muhlis Kades Gunung Raja, ibu-ibu KWT dan Ketua BPD beserta anggota.
Simak vedionya disini yukkk...
Saat kunjungan awak media online kedesa Gunung Raja, di dapati bapak Muhlis, selaku Kepala desa di Gunung Raja Kecamatan Lubai Induk, tengah melakukan giat motivasi dan monitoring ketahanan pangan di desanya.
Pak. Muhlis bersama ibu-ibu KWT, saat tengah berada di salah satu lokasi kelompok wanita tani di desanya tengah melakukan panen sayur-mayur bersama.
Menurut Kepala Desa Gunung Raja bapak. Muhlis bahwa dirinya tengah lakukan kunjungan langsung ke-14 lokasi Kelompok Wanita Tani (KWT) yang ada di desanya, beliau juga menerangkan selain 14 KWT desanya juga ada 30 Kolam terpal ternak ikan lele, dimana setiap kolam kita isi dengan 1000 bibit ikan lele sebagai usaha tambahan untuk menunjang tingkat ekonomi warganya,"terangnya.
Adapun ibu - ibu Kelompok Wanita Tani (KWT) desa Gunung Raja, mengucapkan terima kasih banyak kepada Pemdes Gunung Raja dan tim monitoring Ketahanan Pangan Desa Gunung Raja, yang telah banyak membantu usaha mereka selama ini dalam bidang pertanian dan sayur - mayur di Kelompok Wanita Tani (KWT), khususnya desa Gunung Raja.
Photo: Tim media online bersama ketua BPD dan Pak. Muhlis Kades Gunung Raja Kecamatan Lubai Induk Kabupaten Muara Enim saat tengah meninjau salah (KWT) Warganya, Selasa. (23/08/2022) Siang Pukul.14.00 Wib.
Ibu-ibu KWT Gunung Raja di hadapan awak media berharap kepada pihak yang berwenang dalam menangani kegiatan mereka tersebut agar kedepannya nanti lebih mendapatkan perhatian serius lagi bukan hanya dari pihak pemdes saja, kalau bisa pihak pemkab, pemprov hingga pemerintah pusat dapat memberikan perhatian yang serius lagi kepada kami khususnya ibu-ibu KWT," terangnya kepada awak media kabarpatroli.id
Catatatan:
" Pembangunan desa di Indonesia hingga saat ini mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah. Bentuk keseriusan pemerintah dalam pembangunan desa salah satunya melalui dana desa yang diberikan kepada setiap desa. Dalam pengelolaan dana desa membutuhkan berbagai data terkait kependudukan, kelembagaan, dan karakteristik spesifik desa dalam pengelolaan dana guna menunjang proses perencanaan pembangunan desa. Data desa digunakan dalam proses analisis dan penyusunan program dalam merencanakan pembangunan desa agar pembangunan tersebut dapat diterima dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. "
Liputan: K@to